Artikel ini merupakan pengalaman pribadi saya ketika mengalami kenaasan: uang tertelan di mesin CDM BCA.
Kartu debit BCA | dok. pribadi. |
Jadi ceritanya waktu itu saya menerima uang cash sebesar 2 juta rupiah. Karena males pegang-pegang uang cash, saya memutuskan untuk melakukan setor tunai ke rekening BCA.
Meski sudah pernah menggunakan mesin CDM aka mesin setor tunai, tapi jujur saja saya belum pernah menyetorkan uang sebanyak itu. Yah, paling seratus dua ratus pernahlah.
Maka dari saya bagi dua kali penyetoran. Yang pertama, 1,2 juta rupiah, yang kedua 800 ribu rupiah.
Oiya, saya setor kira-kira jam 9 malam. Pas diproses, saya membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya. Ketar-ketir dong. Dan ternyata ketakutan saya terbukti, karena di layar tertulis (intinya ya) sesi proses penyetoran sudah habis. Uwaa, uang tertelan mesin CDM BCA!
Panik? Sudah pasti! Apalagi enggak ada nota setor. Dan ketika dicek pun, nilai saldo belum naik.
Seorang penyetor tunai di sebelah saya menyarankan untuk menghubungi Hallo BCA. "Nomornya?" tanya saya. Dia menunjuk dinding ruang atm yang terdapat nomor telpon Hallo BCA.
Saya mengikuti petunjuk orang itu. Pas sampai di rumah, saya hubungi terus pihak BCA untuk mengurus masalah mesin CDM BCA tersebut. Hasilnya?
Saya pun diminta untuk melihat nomor mesin CDM BCA yang saya gunakan. Saya balik ke atm untuk mencatat nomor mesin. Gunanya agar pihak operator bisa mengecek di mana lokasi mesin CDM BCA itu berada.
Setelahnya, saya hubungi lagi operator BCA. Pihak operator pun menyatakan kalau memang benar ada catatan aktivitas penyetoran dari mesin setor tunai tersebut ke rekening saya, tapi belum selesai prosesnya mengalami offline beberapa detik. Dia bilang masalah itu akan diurus oleh teknisi dalam waktu 6 hari kerja.
Saya manggut-manggut saja. Meski hati tetap ketar-ketir. Bagaimana bila uang saya enggak bisa diurus? Modyar! Uang buat sebulan hidup melayang sudah! Tapi saya coba berpikir positif dan berjiwa besar.
Tunggu ditunggu selama 6 hari (tetap pantau tiap hari) akhirnya uang tertelan di mesin CDM BCA berhasil masuk rekening saya kembali.
Artikel ini merupakan pemuktahiran dari artikel yang pernah saya tulis tentang topik serupa di blog Lilih Prilian.
Posting Komentar
Posting Komentar