Sinopsis Sweet Home
Sweet Home menceritakan tentang pemuda (tersesat) berusia 20-an tahun yang ditinggal mati semua anggota keluarganya akibat kecelakaan. Setelah itu, pemuda pengangguran ini (oiya, namanya Cha Hyunsu) memutuskan pindah ke sebuah apartemen tua di sebuah tempat yang agak ndesa. Ini dia lakuin semata supaya bisa menekan pengeluaran. Maklumlah, sejak hidup sebatang kara, dia hanya mengandalkan dana warisan yang jumlahnya nggak seberapa. Hyunsu berhitung dana warisannya hanya cukup untuk hidup beberapa bulan saja. Tapi dia nggak ambil pusing, karena sudah berencana mengakhiri hidupnya saat uangnya habis.Jelang rencana Hyunsu bunuh diri, wabah monsterisasi menyerang. Apa itu wabah monsterisasi? Sebuah wabah yang membuat orang jadi monster yang memiliki kekuatan istimewa, dan bentuk yang menyeramkan. Yeah, namanya juga monster.Tapi, kalau manusianya bisa mengendalikan monster di dalam dirinya, maka secara fisik wujud mereka nggak seperti monster. Mereka akan memiliki bentuk manusia, tapi memiliki kekuatan monster. Contohnya karakternya Jung Ui Myeung sama Hyunsu.Bentuk sama kekuatan itu dipengaruhi sama hasrat terpendam semasa si monster masih jadi manusia.
Di luar dugaan, wabah monsterisasi ini bikin Hyunsu mengurungkan niat bunuh dirinya. Dan akhirnya memutuskan untuk menyelamatkan dua anak kecil beda lantai yang bapaknya dibunuh sama monster. Dalam upayanya tersebut, dia bertemu dengan orang-orang (tetangganya) yang memiliki semangat hidup tinggi meski punya keterbatasan. Bersama orang-orang tersebut, Hyunsu menyusun rencana untuk menyelamatkan diri secara aman dari serangan para monster. Sebuah pertanyaannya menyeruak, "Kemanakah mereka harus pergi, toh semua tempat (termasuk jalanan) sudah penuh sama monster?"Penilaianku terhadap Sweet Home
Menurutku, webtoon Sweet Home memiliki kekurangan di bagian akhir cerita. Tidak tuntas! Menggantung!Meskipun, itu merupakan kesengajaan yang dilakukan oleh Kim Carnby. Yuph, penulis komik membuat ending Sweet Home dengan plot terbuka. Tujuannya cuman dua: merilis sekuelnya atau membiarkan pembaca meliarkan imajinasi akan kelanjutan ceritanya.Tapi sebagai pembaca aku nggak puas sama plot terbuka menggantung begini. Hmm... atau jangan-jangan Kim Carnby sengaja menggantung cerita dan merilis jawaban di Sweet Home versi live action? Kalau benar begitu, mantap sekali jiwa bisnis Anda, Pak!Oiya, sekadar info: tanggal 18 Desember 2020, drama Korea Sweet Home secara resmi tayang di Netflix.Disisi lain, aku juga kesulitan memahami asal muasal wabah monsterisasi ini. Ada sih obrolan untuk menjelaskan hal ini. Antara Hyunsu dan monster dirinya serta antara Hyunsu dan monster lainnya. Pun begitu, aku tetap aja nggak mudeng. Sehingga tersisa pertanyaan di dalam kepalaku, apa transformasi manusia ke monster ditengarai oleh hasrat terpendam?Lepas dari itu semua Kim Carnby berusaha membangun kompleksitas cerita dengan adegan-adegan yang tegang setiap episodenya. Youngchan Hwang tampaknya berhasil mengubah imajinasi Carnby dalam format teks ke dalam format gambar. Kita akan merasakan emosi yang mendalam dari setiap karakter.
Posting Komentar
Posting Komentar