Kapan manusia menjadi manusia? Jawabannya bisa jadi beragam. Tapi bagiku, manusia menjadi manusia ketika dia bisa mengedepankan dan mewujudkan dua hal:
rasionalitas dan
moralitas. Kedua hal ini kemudian dipakai untuk beradaptasi pada lingkungan sekitar (yang normal) – tempat manusia itu berada. Dengan begitu, manusia bisa menciptakan hubungan yang harmonis, selaras, dan sehat terhadap sesama dan lingkungan sekitarnya.
Tapi, bagaimana jika manusia ditempatkan pada lingkungan serba terbatas dan terisolasi? Mampukah manusia menjaga kewarasannya untuk tetap menjadi manusia? Pertanyaan ini yang
Bae Jin Soo ajukan dalam webtoon bertajuk:
Money Game (2020).
I. Gambaran Besar Cerita
Money Game mengisahkan delapan orang yang memiliki latar belakang berbeda-beda yang ikut ambil bagian dalam permainan uang eponim yang disiarkan di televisi dan diformat seperti reality show. Kedelapan peserta diisolasi selama 100 hari dengan bekal buku peraturan dan satu set pakaian. Total hadiah berjumlah 44,8 miliar Won. Yang nantinya akan dibagi rata kepada para peserta yang berhasil bertahan selama 100 hari.
Permasalahannya adalah pihak penyelenggara membuat aturan permainan menjadi penuh konflik dan intrik. Dimana para peserta bisa membeli kebutuhan dasar sehari-hari dengan harga 1000 kali lipat lebih mahal dibandingkan harga asli barang di pasaran. Biaya untuk membeli kebutuhan dasar ini diambil dari uang hadiah yang bisa didapat para peserta.
II. Review Money Game
Nama Bae Jin Soo mungkin belum sebeken nama
Kim Carnby yang lebih dulu sukses dengan webtoon bergenre thriller. Setidaknya, baru ada tiga judul karya Jin Soo yang tercatat di Webtoon official, yaitu
Forbidden Tales,
Money Game, dan
Pie Game.
Kedua judul terakhir, menurutku, cukup sukses menggebrak dunia webtoon dengan konsep yang fresh. FYI, Money Game dan Pie Game memiliki hubungan satu sama lain. Semacam season 1 dan season 2. Meskipun tetap berdiri sendiri-sendiri.
Kesuksesan webtoon ini tak mengherankan, sebab Jin Soo mengaku telah merencanakan Money Game (dan mungkin Pie Game juga) dalam waktu yang lama. Dan itu adalah karya panjang pertamanya. Jadi tampaknya persiapannya benar-benar matang.
Ada banyak elemen yang Jin Soo masukkan dalam Money Game. Seperti konsep-konsep sosialis, kapitalis, dll. Yang paling mencolok, tentu saja, perihal pertentangan kelas, kemiskinan, dan bagaimana uang bisa mengendalikan banyak hal, termasuk nyawa manusia. Semua elemen itu diaduk menjadi premis singkat yang cukup menarik.
Seorang pria bersama tujuh orang lainnya (mengikuti game survival selama 100 hari) sangat ingin mendapat uang hadiah berjumlah milyaran won, tapi terjadilah konflik berdarah antar-pemain yang disebabkan gesekan kepentingan (mempertahankan uang) saat permainan berlangsung.
Bagi sebagian orang, apa yang Jin Soo tawarkan dalam Money Game cukup berat dan kurang menarik. Ini dikarenakan pembaca perlu berpikir tentang maksud cerita dan gambarnya pun tidak sebagus komik roman atau komik action. Tak ada cewek cantik, tak ada cowok tampan. Meskipun itu, aku yakin, bagian dari konsep komik ini. Toh, cerita sudah bergerak dan menarik dibaca tanpa karakter cantik / tampan.
Ditelisik lebih jauh, komik ini secara tidak langsung menggambarkan realitas kehidupan manusia. Saling membunuh demi mimpi mendapatkan milyaran Won. Lebih parah setelah melakukan itu semua rupa-rupanya milyaran Won yang dinanti-nanti hanyalah angan semata.
Yang aku suka dari komik ini adalah cara Bae Jin Soo membangun karakter. Semua karakter disini tidak bernama. Mereka hanya dipanggil berdasarkan nomor pintu kamar yang ditempati. Tokoh utama kita ada di nomor 8.
Meski begitu, kita tetap akan bisa dengan jelas melihat perbedaan antar-karakter. Mereka bisa memberikan respons logis sesuai latar belakangnya masing-masing. Memang tidak dijelaskan secara gamblang, sebab Jin Soo memakai sudut pandang (pov) orang pertama tokoh utama (Nomor 8).
Usai menamatkannya dalam waktu dua bulanan (total 60 episode, sehari satu episode memakai tiket gratisan), aku belum menemukan plot hole sebagaimana biasa terdapat dalam karya fiksi lainnya. Bagi kamu yang tertarik membaca webtoon ini, aku sarankan runtut membacanya. Jangan melompat-lompat. Selain tak asyik, pemahamanmu akan cerita bisa jadi berkurang.
III. Diadaptasi ke Layar Kaca
Menurut informasi yang beredar, Money Game siap diangkat ke layar kaca dengan total 8 episode. Syutingnya akan dimulai pertengahan tahun 2022 ini. Para pemain yang sudah terkonfirmasi sampai tulisan ini dibuat adalah
Ryoo Joon-Yeol,
IU,
Park Jung-Min,
Park Hae-Joon, dan
Bae Sung-Woo. Sementara,
Han Jae Rim akan duduk di bangku sutradara.
Belum diketahui, stasiun TV mana yang akan menyiarkan drakor bergenre thriller psikologis ini. Akankah drakornya sebagus webtoonnya? Kita tunggu saja perilisannya.
Kamu bisa membaca Money Game langsung di aplikasi Webtoon dengan sistem sewa per hari satu episode tiap jam 21.00. Jangan khawatir, sistem sewanya gratis kok. Oke itulah review-ku kali ini mengenai Money Game. Sampai jumpa di reviewku selanjutnya.
Posting Komentar
Posting Komentar